June 8, 2010

Wanita

Ketika Tuhan menciptakan wanita, DIA lembur pada hari ke-enam. Kemudian malaikat datang dan bertanya : Mengapa begitu lama,Tuhan?....
Tuhan menjawab : sudahkah engkau lihat semua detail yg Aku buat untuk menciptakan mereka?
2 tangan ini harus bisa dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari plastik, setidaknya terdiri dari bermacam-macam bagian yang bisa digerakkan dan berfungsi dengan baik untuk segala jenis pekerjaan, mampu menjaga banyak anak pasa saat yang bersamaan, punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukkan, dan semua dilakukannya cukup dengan dua tangan ini...
Malaikat itu takjub, lalu berkata: Hanya dengan dua tangan? Impossible!! Dan itu model standart?!
Sudahlah TUHAN, cukup dulu untuk hari ini, besok kita lanjut lagi untuk menyempurnakannya...
Oh..Tidak... AKU akan menyelesaikan ciptaan ini...karena ini adalah ciptaan favorit Ku.
Dia akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri, dan bisa bekerja 18 jam sehari...
Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita - ciptaan TUHAN itu dan berkata : Tapi ENGKAU membuatnya begitu lembut TUHAN?
Yah, AKU membuatnya lembut, tapi kau tidak bisa membayangkan kekuatan yang AKU berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa...
Dia bisa berpikir?...tanya malaikat...
Tuhan menjawab : Tidak hanya berpikir...dia mampu bernegosiasi...
Malaikat itu menyentuh dagunya...TUHAN, Engkau buat ciptaan ini kelihatan lelah dan rapuh!! Seolah terlalu banyak beban baginya...
Itu bukan lelah atau rapuh tapi itu air mata, koreksi TUHAN...
Untuk apa?..tanya malaikat...
TUHAN melanjutkan: Air mata adalah salah satu cara dia untuk mengekspresikan kegembiraan,kegalauan,cinta,kesepian,penderitaan dan kebanggaan.
Wanita ini akan mempunyai kekuatan mempesona laki-laki.
Dia dapat mengatasi beban bahkan melebihi laki-laki.
Dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri.
Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit.
Mampu bernyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan.
Dia berkorban demi orang yang dicintainya.
Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.
Cintanya tanpa syarat.
Dia selalu mempunyai kekuatan untuk mengatasi hidup.
Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat mengatasi luka.
Hanya ada satu hal yang kurang dari wanita:
Dia terkadang lupa betapa sangat berharganya dia...

0 comments:

 

Fruitfull © 2011