Kata Tuhan Soal Pemerintah

Berikanlah kepada pemerintah apa yang seharusnya kamu berikan kepada pemerintah. Sebagian besar orang mungkin tidak asing dengan kalimat ini, walaupun tidak sama persis seperti yang ada tertulis. Tidak jauh dari kehidupan sehari-hari kalimat ini tidak hanya soal uang tapi juga berbicara tentang peraturan dan ketetapan pemerintah. Dalam segala hal yang kita lakukan ada aturan main, dan yang membuat semuanya itu adalah pemerintah. Peraturan dan ketetapan yang dibuat memberikan kita batasan dalam hal tertentu dan kebebasan dalam hal lain, yang pasti adalah semua peraturan dan ketetapan yang telah dirancang oleh pemerintah adalah untuk kebaikan kita bersama sebagai warga negara walaupun terkadang menurut pemikiran kita beberapa peraturan sangat tidak masuk akal. Tetapi peraturan tetap peraturan dan tidak boleh dilanggar.

Sebagian orang memiliki kepercayaan bahwa pemerintah adalah pilihan Tuhan, termasuk aku sendiri, sebagian memiliki keyakinan dan persepsi yang berbeda. Pada kenyataannya, seringkali justru golongan orang yang memiliki kepercayaan seperti aku malahan tidak terlalu mempedulikan masalah penting ini. Berjalan dalam kebenaran sendiri-sendiri dalam perannya sebagai warga negara tanpa mengindahkan peraturan yang telah ada.

Coba kita renungkan tetang bagaimana sebuah peraturan dirancang dan ditetapkan, aku beri contoh peraturan memakai helm dengan benar. Latar belakangnya adalah angka kecelakaan sepeda motor yang menyebabkan luka parah atau kematian semakin meningkat dan penyebab utamanya adalah penggunaan helm yang tidak benar. Tujuannya adalah agar semua pengendara sepeda motor dapat berkendaraan dengan selamat di jalan. Eksekusinya adalah peraturan memakai helm dengan benar, dan bila tidak menaati akan diberi sanksi. Sebuah penyelidikan kecil dan sangat sederhana saja untuk memahami sebuah peraturan, tetapi sangat sedikit orang yang benar-benar memahaminya. Demikian pula dalam hal membayar pajak. Keadaan negara kita yang korup sesungguhnya bukan sebuah alasan bagi kita untuk tidak membayar pajak. Sebuah teladan yang telah ditunjukkan oleh Tuhan sendiri dalam hal membayar pajak membuat semua alasan kita untuk berkelit menjadi sia-sia.

Sebagai pribadi aku belum sempurna melakukannya. Aku baru saja memulainya. Hanya dibutuhkan secuil kesadaran untuk menjadi lebih baik maka sebuah perubahan. Our country deserves better from us, we can be better, we will be better.

And He said to them, “Render therefore to Caesar the things that are Caesar’s, and to God the things that are God’s.” - Luke 20:25 –

(Mat 17:24-27|Mat 22:17-22|Mark 12:14-17|Luke 20:22-26|Rome 13:1-7)